Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Melakukan Sidak Ruang Isolasi Pemudik di Kabupaten Kendal

NAMA   : M Fajri Sobah 

NIM       : 1404016069

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Melakukan Sidak Ruang Isolasi Pemudik di Kabupaten Kendal

Gubernur Ganjar Pranowo melakukan sidak  desa dalam menyiapkan rumah karantina bagi pemudik di Desa Trisobo Kendal, Minggu (05/04/2020). (Ghufron, Warga Trisobo Kendal).

Hal tersebut dilakukan untuk mengecek Persiapan desa di Jawa Tengah dalam mengantisipasi penyebaran covid-19 melalui para pemudik.

Menggunakan sepeda motornya, Gubernur Ganjar Pranowo bersama rombongannya mendatangi sejumlah desa yang tersebar di Kabupaten Kendal. Salah satu desa yang dikunjungi orang nomor satu di Jawa Tengah itu adalah DesaTrisobo Kecamatan Boja Kabupaten Kendal.

Meskipun panas dan hujan, ia tetap mengendarai sepeda motornya untuk mengunjungi desa-desa terpencil.

Beberapa desa ia kunjungi di antaranya Desa Trisobo, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, dan Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal.

Selain mengecek kesiapan desa, Ganjar juga membagikan sembako untuk membantu mencukupi kebutuhan warga.

Ia juga memberikan masker dan hand sanitizer kepada bidan-bidan desa untuk menjaga kesehatannya.

"Kami sudah menyiapkan dua ruangan untuk karantina pemudik. Satu di gedung PKD dan satunya di Balai Desa. Sampai saat ini belum difungsikan karena baru disiapkan," kata Pj Kepala Desa Trisobo, Suwondo.

Sebuah desa yang barbatasan langsung dengan Kota Semarang itu, gubernur mengapresiasi kesiapan perangkat desa dan masyarakat yang proaktif mencegah penyebaran covid-19 di desanya. Di samping Menyiapkan ruang isolasi bagi pemudik yang sudah telanjur pulang, warga desa yang masih berada di perantauan diimbau agar tidak mudik.

“Mereka sudah menyiapkan ruang isolasinya, ada yang sudah pulang dari Jakarta dan masih dalam pantauan pihak desa,” katanya.

Ganjar menambahkan, ada cara yang paling bagus dan efektif yang dilakukan pihak desa Trisobo yakni dengan menghubungi keluarganya yang ada di perantauan untuk tidak pulang dahulu.

Sementara itu Suwondo, Kepala Desa Trisobo mengungkapkan saat ini di desanya sudah ada 10 pemudik yang tiba di desa trisobo  untuk sementara waktu mereka melakukan isolasi diri di rumah masing – masing.

“Meskipun demikian pemerintah desa juga telah menyiapkan dua tempat isolasi bagi para pemudik,” Kata Suwondo”

Ke 10 pemudik yang sudah terlanjur tiba di Desa Trisobo hingga hari ini kondisinya masih baik dan belum ada yang mengeluh mengalami gejala seperti gejala covid 19.

“Meski demikian tim kesehatan desa tetap melakukan piket 24 jam untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan,” Kata Suwondo.

Ganjar kemudian melanjutkan perjalanan menuju desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal. Di desa itu, Ganjar mengecek Puskesmas serta tempat isolasi.

Selain itu, ia juga menyempatkan menengok dua Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang baru saja pulang dari Malaysia. Keduanya sedang menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing.

"Sengaja saya berkeliling untuk mengecek persiapan desa dalam menyambut para pemudik. Beberapa desa yang saya cek tadi, semuanya sudah siap dengan tempat karantina masing-masing. Pintu masuk desa-desa juga sudah dijaga oleh petugas," kata Ganjar.

Gubernur Jawa Tengah itu juga meminta kepada seluruh kepala desa di Jateng untuk membuat tempat karantina.

Tidak harus membuat gedung baru, beberapa gedung yang ada seperti sekolah, balai desa bahkan rumah warga dapat dijadikan tempat karantina.